Tuesday 3 July 2018

Gn. Agung meletus kembali???

Hasil gambar untuk gunung agung meletus
letusan gunung agung pada senin malam 02/07/2018
Tepatnya pada hari  senin tanggal 2/07/201 dari pagi Gn. Agung sudah mengalami beberapa kali erupsi kecil dengan abu vulkanik sekitar 1.000 meter hingga 2.000 meter. Pada senin malam tiba-tiba masyarakat sekitar Gn, Agung dikejutkan dengan letusan yang di sertai dengan suara dentuman yang begitu keras dan disertai dengan lontaran batu pijar. PVBMG melaporkan bahwa tanggal 2/07/2018 tepatnya pukul 21:04 WITA dengan tinggi kolom abu teramati ± 2000 m di ataws puncak (± 5.142 meter di atas permukaan laut ). Saat di amati kolom abu berwarna  kelabu denga intensitas tebal condong ke arah barat.
Erupsi ini terekam di seismogtam dengan amplituo maksimum 24mm dan durasi ± 7 menit 21 detik. Erupsi terjadi secara strombolian dengan di ikuti sura dentuman.
Erupsi ini bersifat explosive dengan melontarkan batur pijar karena adanya tekanan dari dalam kawah. Sifar magma yang lebih cair dibandingakan dengan letusan tahun lalu yang juga  menyebabkan mudahnya terjadi lontaran batu pijar.

nampak kebakaran di sekitar puncak kawah gunung agung
sumber : dokumentasi warga sekitar
Lontaran lava pijar yang teramati keluar kawah mencapai hinga jarak 2 km . dan hutan di sekitar puncak kawah Gn. Agung Nampak memerah akibat terbakar oleh lava pijar yang terlontar di sekitaran puncak,  dan api yang terlihat Nampak begitu besardi beberapa bagian.
Relawan pasebaya melaporkan bahwa lontaran lava pijar dari puncak Gn. Agung ke lereng timur hingga timur laut  tepat nya ke daerah culik dan dukuh di kabupaten karangasem. Selain itu juga lava pijar mengarah ke bagian barat dan selatan. Akibatnya hutan di puncak kawah terbakar  cukup luas.
Saat itu masyarakat sekitar langsung melakukan evakuasi mandiri ,turun ke desa-desa yang dalam radius aman untuk di tempati . saat ini status Gn. Agung  tetap dalam status siaga (level 3) dengan radius berbahaya  4 km dari puncak kawah.
Dalam pantauan satelit Himawari BMKG menunjukan bahwa sesebaran abu vulkanik lebih dominan mengarah kea rah barat. Tapi hingga saat ini aktivitas di Bandara internasional I Gusti Ngurah Rai di denpasar Bali  masih beroprasi normal begitupun dengan bandara Banyuwangi Jember fan Lombok.
Untuk masyarakat sekitar (BALI) Dihimbau untuk tetap tenang  tetap dalam zona radius aman , dan jangan terpancing dengan isu-isu yang tidak benar ,gunakan semua informas terkait dengan  kegunung apian dari PVMBG  sebagai lembaga yang resmi dan dapat di pertanggung jawabkan,.
Tetap tenang ,tetap waspada,dan teruslah berdo’a agar semuanya segera berakhir dan normal kembali. Trimakasih
Sumber @sutopopurwo BNPB @BNPB @PVBMG

Baca juga
Lokasi: Mount Agung, Jungutan, Bebandem, Karangasem Regency, Bali, Indonesia

Komentar Facebook